• Home
  • Fakta Menarik Rumput Raja Yang Pelu Diketahui

Fakta Menarik Rumput Raja Yang Pelu Diketahui

Fakta Menarik Rumput Raja

Rumput raja memiliki beberapa fakta menarik, lantas apa saja fakta menarik rumput raja yang perlu diketahui dalam ulasan berikut!

Pengertian Rumput

Rumput atau dalam bahasa Inggris disebut dengan grass merupakan tumbuhan dengan jenis monokotil yang mempunyai daun memiliki bentuk sempit berbentuk runcing yang tumbuh dari dasar batang. Rumput sering sekali ditanam untuk menjadi tanaman hias, tanaman obat, maupun pakan ternak. Akan tetapi di sisi lain, rumput yang tumbuh di area lahan pertanian memiliki sifat mengganggu pada saat proses pertumbuhan tanaman utama sehingga sering disebut juga dengan tanaman yang mengganggu (gulma). Beberapa contoh rumput yang umum ditanam di Indonesia diantaranya adalah rumput jepang, rumput gajah mini, rumput peking, rumput manila, rumput teki, rumput kucai, serta rumput ilalang.

Fakta Menarik Rumput Raja

1. Lebih Cepat Tumbuh

Dibandingkan dengan rumput gajah, produksi hijauan yang dihasilkan dari rumput raja menjadi dua kali lipat, yakni bisa mempunyai berat sebanyak 40 ton rumput segar setiap hektar dalam sekali panen. Atau, setara dengan 200 sampai 250 ton rumput segar setiap hektar dalam setiap tahunnya. Selain itu, rumput ini juga tahan kering serta bisa untuk dipanen dalam waktu yang terbilang cepat.

Pada saat proses menanam yang pertama, rumput yang satu ini dapat dipanen sekitar 2 hingga 3 bulan lamanya, kemudian setelah itu rumput dapat kalian panen setiap 6 minggu sekali. Rumput raja bisa dipanen pada saat memasuki tahun pertama, di mana tanaman lain bisa jadi memerlukan waktu satu atau dua tahun sebelum memasuki panen pertama.

2. Kandungan Nutrisi Lebih Baik

Rumput raja juga mempunyai kandungan nutrisi yang lebih baik apabila dibandingkan dengan rumput gajah. Kandungan protein yang berada dalam rumput raja kurang lebih sekitar 11%, sedangkan rumput gajah hanya 8%. Perbedaan nutrisi sudah pasti juga mempunyai perbedaan pada jumlah protein serta beberapa kandungan yang lainnya dapat menjadi lebih unggul dibandingkan dengan rumput gajah. Tidak membuat heran, banyak para perternak memilih rumput raja untuk menjadi pakan hewannya disebabkan karena lebih cepat membuat gemuk dibandingkan dengan rumput lainnya.

3. Ciri Khas Rumput Raja

Rumput raja mempunyai ciri khas antara lain adalah tegak, lebat, bahkan akar dan tingginya dapat mencapai hingga 4 meter. Rumput yang satu ini juga mempunyai batang yang keras dan juga tebal, daunnya memiliki ukuran yang lebar serta panjang seiring bertumbuh. Selain itu, akar tanaman rumput yang satu ini juga berupa akar serabut, sama seperti akar rumput-rumput yang lain.

4. Daunnya Memiliki Banyak Protein

Jenis rumput yang satu ini mempunyai tekstur yang lumayan kasar, lebar, serta sedikit tegak. Pada bagian daun, muncul bulu-bulu yang lumayan panjang dan berada di bagian dekat liguna. Ternyata, bagian daun merupakan sebuah keunggulan pada rumput yang satu ini disebabkan karena terdapat banyak kandungan gizi. Kandungan tersebut meliputi proten dan juga serat yang cocok untuk dimakan oleh hewan peliharaan.

5. Metode Penanaman

Proses menanam rumput raja bisa dilakukan dalam 2 metode, yakni stek serta sobekan. Pada saat menggunakan cara stek, batang yang dipakai untuk stek sebaiknya berusia kurang lebih selama 8 bulan dengan memiliki panjang 25 sampai dengan 30 cm. Ciri-ciri bibit setek yang baik adalah tumbuhan tidak dalam kondisi yang terlau tua serta tidak terlalu muda juga, mempunyai mata tunas sebanyak 2 buah, dan juga warna kulitnya hijau-hijau muda.

Sedangkan dalam menggunakan teknik sobekan, kalian dapat memakai rumput muda. Ciri-ciri rumput yang ideal salah satunya adalah mempunyai tinggi 20 sampai 25 cm. Pada saat melakukan media tanam, kalian perlu untuk membuat lubang dengan memiliki kedalaman sepanjang 20 cm. Dalam hal budidaya, rumput raja yang dapat tumbuh secara mudah, bisa melakukan adaptasi dengan cara yang sangat baik pada dataran tinggi ataupun rendah. Untuk kondisi tanah, tanah yang tidak terlalu dalam kondisi lembap dengan memiliki curah hujan yang lumayan dapat dijadikan sebagai faktor lain yang mempermudah tumbuhnya rumput raja.

6. Panen Rumput Saat Usia Muda

waktu untuk panen yang paling baik untuk rumput raja adalah pada saat dalam kondisi muda. Hal ini disebabkan karena rumput mempunyai kandungan nutrisi yang maksimal dan juga menjadi semakin segar. Semakin tua usia yang terdapat pada rumput, maka mempunyai kandungan protein yang menjadi semakin menurun. Biasanya proses pemanenan pertama kali dilaksanakan setelah 90 hari setelah masa tanam. Selanjutnya panen ke dua dan seterusny dilaksnakan pada 60 atau 50 hari. Apabila ingin melakukan pemanenan, potong rumput berada pada ketinggian 10 sampai 20 cm dari tumbuhnya tunas. Kemudian, supaya dapat berproduksi kembali, beri tambahan pupuk pada rumput.

7. Memiliki Serat Kasar Yang Tinggi

Rumput raja memang bagus untuk digunakan sebagai pakan hewan ternak. Namun sayang, kekurangan rumput yang satu ini adalah mempunyai serat kasar yang terbilang tinggi serta susah untuk dicerna. Apabila hewan ternak sulit melakukan pencernaan, nutrisi yang diserap akan menjadi lebih sedikit serta selebihnya dibuang dengan melalui kotoran. Nah, supaya dapat mengatasi hal ini, kalian bisa memadukannya dengan pakan lain yang mempunyai serat kasar yang rendah. Kelemahan yang terdapat pada rumput raja adalah memiliki serat kasarnya yang tinggi. Hal ini mengakibatkan nilai kecernaannya terbilang rendah.

Leave A Comment